ASUS E202, SI
MUNGIL YANG MENGERTI EMAK BLOGGER DAN OPERATOR SEKOLAH
“Mbak, berapa
jumlah siswa laki-laki dan perempuan kelas IX?” pesan whatsapp dari bapak
kepala sekolah yang tengah mengikuti rapat di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten.
“Bu, aku minta
data siswa kelas VII, VIII dan IX, yah?” pesan whatsapp dari ibu waka kurikulum.
“Bapak, Ibu OPS,
jangan lupa sinkron. Mumpung lancar jaya!” pesan whatsapp di grup Operator sekolah karena
sudah mendekati batas akhir sinkronisasi.
“Wit, jangan lupa
di posting sekarang juga yah?”
salah satu pesan email dari agency.
Duh..
duh... itu baru serentetan tugas seorang TU dan Operator sekolah yang merangkap
jadi blogger juga. Kemanapun dan di manapun, yang namanya leptop harus siap
sedia. Entah untuk kirim data-data siswa, sinkron data di aplikasi dapodik
ataupun posting sponsored post yang mendadak. Yah, meskipun sebenarnya banyak
sich blogger-blogger yang bisa ngeblog pakai smartphone, etapi kok sampai saat ini saya masih kesulitan, yah?
Serentetan
tugas seorang tata usaha (TU) dan operator sekolah (OPS)
Menjadi
tata usaha plus operator sekolah itu kesehariannya berpacaran sama leptop atau
PC. Mulai dari bangun tidur sampai mau tidur, enggak bisa jauh dari leptop. Bukannya
lebay sich, etapi memang begitulah. Saat di kantor, saya berjibaku dengan
file-file administrasi sekolah. Mulai dari surat menyurat, laporan BOS,
pendataan siswa sampai dengan tenaga pendidik. Sementara pas malam hari? Saya masih
berjibaku dengan pendataan siswa dan tenaga pendidik melalui aplikasi dapodik. Di
mana menjadi operator sekolah ini menjadi tombak dari pencairan BOS dan
tunjangan profesi guru. Tengah malam bangun dan menghidupkan leptop serta
internet itu sudah menjadi hal yang biasa. Pun saat mudik seperti ini, leptop
tetap harus siap sedia dan tak boleh ketinggalan. Karena pernah suatu ketika
saya cuek bebek dengan tugas operator sekolah, saya terlampaui menikmati
liburan dan enggan update aplikasi
dapodik. Alhasil? Saya yang kewalahan karena aplikasi yang belum terupdate tidak bisa diajak bekerja. Duh...
duh...
Sementara
menjadi blogger?
Menjadi
blogger itu pilihan, mau jadi blogger sebatas hobi atau profesi? Kalau saya
sich memilih keduanya. Selain karena menulis memang hobi serta saya kuliah di
jurusan Tehnik Informatika, ngeblog buat saya juga sebagai ladang menghasilkan
pundi-pundi materi. Alhamdulillah banget, selama ini banyak kebutuhan yang
terpenuhi dari hasil ngeblog. Maka dari itu, menerima beberapa kerja sama dari
beberapa agency itu adalah hal yang biasa. Dan biasa pula sich dapat job yang
mendadak terus harus diposting saat itu juga. Padahal... saya ini ngeblog harus
melalui leptop. Saya enggak bisa ngeblog pakai smartphone. Terus....? Ya kalau sedang tidak membawa leptop
sementara harus diposting saat itu juga, terpaksa bye-bye alias lewat dech.
Belajar
dari serentetan tugas tata usaha dan operator sekolah serta job ngeblog yang
terlewat itu, saya mulai berekspetasi soal leptop yang desainnya elegant,
ringan, ukuran pas di tas, terus kalau bisa sich daya tahannya juga oke punya
biar kalau lagi di luar enggak bingung nyari colokan.
Dan
Alhamdulillah wasyukurillah, brand kesayangan saya (ASUS) telah menjadikan
ekspetasi saya jadi kenyataan. Brand kesayangan saya ini menghadirkan Asus
Ebook E202 yang cucok banget untuk memenuhi pekerjaan saya. Secara nih, Asus
E202 ini hadir dengan ukuran yang tidak lebih besar dari kertas A4. Asus E202
ini hanya memiliki dimensi 193x297 mm dan berat 1,21 kg. Bisa dibayangkan
seberapa mungilnya, kan? Cucok gitu buat emak-emak mungil macam saya yang
kesehariannya kemana-mana membawa leptop.
Etapi
yah, meskipun Asus E202 ini mungil, Asus E202 ini mempunyai daya tahan yang oke
punya, loh. Kapasitas baterai Asus E202 ini mampu bertahan selama 8 jam karena
menggunakan prosesor intel yang hemat daya. Jadi, enggak takut saat keluar
membawa leptop tapi tidak ada colokan charger atau charger ketinggalan.
Selain
itu, Asus E202 ini juga memiliki memiliki port USB 3.1 Type-C yang sangat
menghemat waktu, karena USB dapat dicolok dengan berbagai arah dengan colokan
reversible setiap saatnya dan kecepatan transfer USB 3.1 ini lebih cepat 11x
dibandingkan USB 2.0.
Yang
paling saya suka dari Asus E202 ini adalah tidak berisik. Iya, yang bisa
berisik tidak hanya emak-emak saja, melainkan leptop juga bisa, kecuali Asus
E202. Karena desain Asus E202 yang sangat tipis dan fanless ini membuat Asus
E202 memiliki suara bising yang sangat rendah.
Soal
peforma, Asus E202 ini juga tidak diragukan lagi. Asus E202 ini disenjatai
dengan Intel® processor terbaik dengan memberikan kapasitas performa dalam
berkomputasi khususnya pada saat berselancar di web, menonton video, proses
pengetikan, dan multitasking sehari-hari. Asus E202 juga dilengkapi dengan teknologi
Wi-Fi terbaru 802.11ac yang memiliki kecepatan hampir tiga kali lipat dari
802.11n, sangat cocok saat browsing,
download, serta streaming video.
Asus
E202 juga memiliki touchpad yang sangat responsif, memberikan pengalaman selayaknya sebuah layar smartphone
saat ini, dan memiliki tingkat akurasi yang tinggi. Terlebih lagi, ukurannya
36% lebih besar dibandingkan touchpad pada laptop sejenis yang berukuran 11.6
inci. Touchpad pada Asus E202 memiliki fitur teknologi ASUS Smart Gesture untuk
touchpad yang lebih intuitive dan memiliki banyak fungsi yang dapat Anda pakai
selayaknya gesture pada layar sentuh. Sementara keyboardnya juga sangat nyaman
untuk digunakan, dengan desain one-piecce chiclet keyboard membuat pengalaman
mengetik sangat berbeda, dengan jarak antar keyboard 1.66mm membuat pengetikan
semakin nyaman dan kokoh, bahkan tahan sampai 10 juta kali pengetikan.
Soal
menonton, Asus E202 memiliki fitur 2 kualitas audio yang terbaik, speaker yang
menghadap depan dapat langsung kita nikmati baik untuk video dan musik setiap
hari. Selain itu, Asus E202 juga dilengkapi teknologi ASUS Sonicmaster– yang
dikolaborasikan dengan ASUS Golden Ear team menciptakan sebuah teknik
engineering yang presisi dengan software yang difungsikan untuk mengantar suara
yang berbeda dari kebanyakan laptop yang ada pada saat ini, dengan suara yang
lebih dalam dan bersih, walau di volume suara yang tinggi.
Kelebihan
Asus E202 yang memikat hati saya...
Saya
jatuh hati pada Asus E202 karena desainnya yang ringan dan mungil. Setelah lebih
dalam mengenal Asus E202, saya semakin dibuat jatuh hati karena Asus E202 ini
hadir dengan pilihan warna yang sangat menggoda. Adapun pilihan warnanya, yaitu
: Silk White, Dark Blue, Lightning Blue
dan Red Rouge.
Selain
memiliki pilihan warna yang menggoda, Asus E202 juga hadir dalam versi Windows 10 dan juga DOS. Wuish...
mantap jiwa kan?
Seandainya
saya punya Asus E202?
Yang
pasti saya bakalan bahagia sekali kalau punya Asus E202. Etapi yang jelas, saya
harus lebih produktif dan kreatif lagi. Produktif soal pekerjaan, harus selesai
on time lah. Tidak seperti sekarang, pekerjaan banyak yang tertunda karena saya
malas membawa leptop yang lumayan berat ini. Kreatif juga hobi ngeblognya. Karena
bagi saya, ngeblog tidak sekedar membuat tulisan saja loh, melainkan juga
mengedit foto dan video. Dan biasanya sih saya menggunakan leptop.
Terus,
saya juga harus bisa semakin aktif di sosial media. Selama ini sich saya masih
mengandalkan mood soal bersosial media. Padahal kan sebagai blogger itu harus
rajin bersosial media. Selain untuk menambah pertemanan, bersosial media yang
baik dan positif juga bisa menambah wawasan.
Semoga
saja yah, di bulan Ramadhan ini Gusti mengabulkan doa saya, ada rejeki biar
saya punya Asus E202 agar saya bisa lebih produktif bekerja dan lebih kreatif
berkarya. Aamiin.
Blog
Competition ASUS E202 by uniekkaswarganti.com.
E202 ini pas banget sama mba witri yang stylish dan imut ya.
ReplyDeleteIya Mbak, makanya mupeng bangettt
Deletepengen yang warna putih itu mbak, cakep hehe
ReplyDeleteiya kalau punya notebook yang bisa tahan 8 jam pemakaian mah ngeblog dan jobdesk kerjaan bakal lancar jaya ya mbak. makin produktif lagi lah kita :)
Betul banget Mas, aku naksir yang meraH Sama biru... hihiihi.. *maruk
Deleteduh pengen banget bisa meluk laptop asus kayak di foto mu mbak.
ReplyDeletelangsung peluk aja Koh... hahaha
DeleteIya nih jadi bayangin mb Witri ke mana-mana bawa notebook ini. Mb Witri yg mungil bawa notebook ASUS yg mungil pula. Cocok... Hehehe
ReplyDeleteHeheheh.... udah mupeg banget nih Mbak
Deletespesifikasi Asus ini manjain kita banget ya, jd lancar semua urusan kalo didukung kecepatan donwload, browsing bahkan streaming.. mantap bgt
ReplyDeleteBetul banget, Mbak
DeletePokoknya mah TU dan operator harus punya lepi yg mobile deh..gud luck. Lombanya mbak
ReplyDeleteBetul banget, Mbak
DeleteLaptop Asus E202 memang sangat direkomendasikan untuk pekerjaan minimalis yang hanya membutuhkan ms. word or equal, dijamin deh kerjaan gak akan kehambat proses loading laptop yang kaya siput hehe...
ReplyDeleteMampir ya ke BlogTyo - Rekomendasi Laptop untuk Skripsi
Hihihi harus dijaga supaya moodnya tetep oke ya mbak :D
ReplyDeleteTerima kasih Mbak Uniek... :)
ReplyDeleteinfografisnya kece badai Mbak :)
ReplyDeletesalam kenal