NGOMONGIN BLOGGING YUK! : INI JAWABAN UNTUK MAMI UBI

NGOMONGIN BLOGGING YUK! : INI JAWABAN UNTUK MAMI UBI

NGOMONGIN BLOGGING YUK! : INI JAWABAN UNTUK MAMI UBI. Beberapa hari yang lalu Mami Ubi sempat posting yang berjudul Ngomonging Blogging Yuk! Dari postingan itu, banyak pertanyaan-pertanyaan, dan saya pikir terlalu panjang kalau ditulis di kolom komentar, yaudah saya tulis di blog saja.

Sebenarnya ya, saya agak gimana gitu waktu nulis ini. Secara nih, saya kan blogger newbie, beda banget sama Mami Ubi yang udah femes bin keren itu. Ibaratnya, siapa sih yang enggak kenal mami inspirasi ini? But, boleh dong kalau saya tetap berusaha menanggapi postingannya? Seenggaknya sih tanggapan dari sisi blogger newbie... hehehh.

Langsung mulai saja yah, daripada saya malah curhat ngalor ngidul malah enggak nyampai ke intinya.

1.       Tentang Sponsored Post

Menurut saya pribadi nih, sponsored post itu lebih enakan yang soft-selling. Why? Dari pengalaman pribadi nih ya, saya lebih suka mengunjungi blog yang isinya soft-selling. Soalnya bikin betah dan kepo ajah untuk membaca postingan lainnya. Tapi kalau isinya Cuma itu-itu ajah, terus jualan melulu, promosi melulu, terkadang kan gerah juga. Makanya, saya suka tuh sama postingan blog yang isinya ya ada curhatan, ada tips, ada postingan lomba maupun sponsored.

Itu cerita dari segi pembaca loh ya, sementara dari segi blogger alias penulis, sama juga saya maunya sih ngisi blog saya dengan postingan soft-selling. Etapi, kayaknya belum bisa nih. Di blog saya yang diajeng witri saja tuh kalau isinya curhat ya beberapi hari saya curhat melulu, dapat job ya job melulu, begitupun kalau ngelomba. Dan kalau saya lihat-lihat sih jadinya kok kurang menarik, ya? Terus saya sampai bikin jadwal tentang tema postingan sesuai label, tapi kok ya belum bisa disiplin. Kayaknya ini jadi PR penting buat saya. Sekalian biar pembaca enggak jenuh. Jujur ya, kalau ngebaca postingan yang isinya promosi itu kadang bikin jenuh loh, hehehe.

Tapi kalau saya pribadi, terkadang kalau ada job gitu, semisal disuruh ngereview, saya ngereviewnya dengan ala-ala fiksi. Maksudnya biar pembaca enggak jenuh dan jujur nih, saya kangen nulis fiksi.

Baca : Sebuah Kisah di Intercontinental Jakarta MidPlaza

Sementara menyinggung gambar yang oke, saya suka banget sama blog yang gambarnya oke. Apalagi kalau warna-warni dan ada infografisnya. Etapi sayangnya, saya belum bisa nih bikin gambar atau infografis yang oke. PR lagi buat saya...

Dan jawaban dari pertanyaan Mami Ubi soal advetorial dan sponsored post itu beda enggak, menurut saya sih hampir sama. Sama-sama promosi... wkwkwkw.

2.       Tentang Google AdSense

Duh, saya sendiri mah ditolak melulu sama Google AdSense, jadi enggak bisa banyak ngomong eh nulis. Belum berpengalaman. Etapi kalau boleh jujur, saya pengen banget nih dikasih surat cinta dari Google AdSense, hehehe...

Jadi, saya memilih skip soal Google AdSense.

3.       Tentang Komentar di Post

Sebenarnyanya banyak banget blog yang pengunjungnya ramai tapi komentarnya sedikit, kan banyak tuh silent reader. Etapi kalau saya, saya suka sama yang banyak komentarnya. Why? Soalnya, banyak komentar itu ibarat nunjukin banyak pengunjungnya, meskipun juga banyak sih yang Cuma komentar ajah tapi enggak baca postingannya karena terlalu panjang atau kurang oke gitu.

Kalau penilaian saya sebagai seorang pembaca, postingan banyak komentar itu adalah postingan yang banyak pengunjungnya. Meskipun sebenarnya yang sedikit komentar bisa lebih banyak pengunjungnya, ya?

Etapi kalau penilaian saya sebagai seorang blogger, postingan dengan banyak komentar saya jadikan sebagai referensi blogwalking. Dia ajah komentar di postingan gue, masa gue enggak balas blogwalking ke blognya, sih? Jadi, komentar itu bisa jadi ajang nambah teman baru kalau buat saya. Ya, meskipun enggak semua saya balesin sih BW-nya. Etapi kalau ada waktu banyak, Insya Allah saya bales BW kok. Lagi belajar manajemen waktu nih...*tsurhat

Dan demi mendapatkan komentar di postingan blog, sebisa mungkin saya memudahkan pembaca agar mudah ngasih komentar. Di blog ini dan diajeng witri, pengunjung yang enggak punya akun google plus ataupun enggak punya blog juga bisa komentar, komentarnya pakai akun Facebook. Hehe... Soalnya ya, saya punya teman bukan blogger, dan dia kesulitan komentar di blog saya, yaudah saya saranin komentar pakai akun Facebook saja.

4.       Tentang Menaikkan Traffic Blog

Kalau yang ini saya sedang belajar. Dan bener banget, nulis sesuatu yang sedang booming alias viral itu langsung nambah loh pengunjungnya. Terus rajin BW, rajin sebar link, itu juga bikin nambah.

Etapi ya, kalau postingan saya itu kok yang pengunjungnya banyak itu malah yang postingan curhat dan judulnya agak berani atau kontroversi, ya? Saya pernah nulis curhatan dengan judul yang kurang enak dibaca, eh banyak banget pengunjungnya meskipun komentarnya dikit. Dan karena postingan itu sebenarnya postingan yang enggak layak dikonsumsi publik, akhirnya saya private dech. Dari situ saya tahu, orang-orang itu sepertinya suka kepo, ya.. wkwkwk...

Begitupun dengan saya, saya aslinya juga suka loh baca postingan berbau curhat. Hehehe... LOL

Sementara soal collaborative blogging, arisan link, itu emang bener-benar nambahin traffic kok. Saya kan juga sering tuh baca postingan collaborative blogging, saya baca punyanya si A, terus ada linknya si B, yaudah saya ke blognya si B. Begitulah seterusnya. Lagi-lagi, saya kepo....

Selain itu, menurut saya untuk menaikkan traffic blog adalah  sering update blog, sering bw, sering share link postingan. Terus bisa juga itu lewat viva, liputan 6 dan lain sebagainya. Banyak cara sih buat menaikkan traffic blog, hanya terkadang Cuma mempelajari teorinya dan belum mempraktekkannya. PR lagi buat saya.

5.       Tentang Socmed Sharing

Saya sih biasanya share link postingan itu paling banyak di Facebook, lalu Twitter dan juga di Instagram. Tapi enggak menutup kemungkinan juga saya share link postingan di grup telegram, whatapps, line maupun BBM.

Dan biasanya ya, saya kalau BW itu suka yang dari grup telegram dan whatapps (kebetulan WA ada beberapa grup), terus baru BW dari temen-temen grup Facebook. Kalau dari Twitter atau Instagram itu jarang banget.

Yang paling efektif kalau menurut saya ya dari grup seperti telegram, whatapps dan facebook. Itu kalau menurut saya loh, ya J

6.       Tentang Fee/Rate Card

Sebenarnya soal fee ini sering banget dibahas di grup WA/telegram yang saya ikutin. Dan banyak sih sharing dari temen-temen, dari agensi A rate cardnya segini, dari B segini. Etapi bisa dinego juga, statistik blog bisa diperhitungkan.

Kalau saya sih pernah nego, pernah nanya juga sih sama teman-teman yang pernah dapat dan saya juga ngaca sama blog saya soal statistik. Jadi, meskipun nanya, saya tetap bandingin statistik blog saya sama teman-teman. Semisal feenya beda ya karena statistik blognya beda.

7.       Tentang SEO

Awal ngeblog saya sih memilih idem tentang SEO. Meskipun saya punya teman yang ahli SEO dan selalu memprovokasi agar saya belajar SEO dari dia. etapi saya kurang sreg, soalnya menurut saya ilmunya itu black SEO, suka nyepam dan lain sebagainya.

Tapi sekarang, SEO menurut saya penting banget. Selain konten dan infografis yang kece badai, SEO ini memiliki andil penting dari blog. SEO bisa nambahin traffic loh. Terus kalau blog kita nangkring no. 1 di Mbah Google kan seneng.

Soal SEO, lagi-lagi di grup WA dibahas. Cuman sayanya masih sedikit bingung. Kalau saat ini sih, saya lagi belajar nerapin SEO di WP saya. Hal pertama yang saya lakukan adalah memasang pluggin Yoast SEO. Ini manfaat banget, saya bisa tahu postingan saya itu bad SEO, oke SEO ataupun good SEO.

Selain itu, cara lain saya nerapin SEO adalah bikin postingan >1000 kata. Seenggaknya sih minimal 300 kata, ya?

Tapi saya juga dapat ilmu lain dari grup WA dan dari teman (personal) soal SEO nih :

-          Pilih tema. Sebisa mungkin yang viral atau sedang booming. Kan banyak yang nyari tuh

-          Keyword. Bisa menggunakan Google Adwards/keyword tool.io. tapi soal yang ini saya masih bingung...

-          Judul yang menarik

-          Gambar. Sebisa mungkin sih gunakan gambar milik pribadi dan nama gambarnya kalau bisa diubah menjadi nama blog.

-          Internal link dan eksternal link. Kalau yang ini, biasanya saya ngasih beberapa link dari postingan saya sebelumnya di postingan lain. Hmm, pernah juga sih saling mereviw blog teman atau saling tukar link.

-          Penggunaan bold dan heading. Untuk sub judul disarankan menggunakan heading 3

-          Judul yang baik itu maksimal 70 karakter

-          Jumlah keyword itu 2,5% dari jumlah kata. Bisa dikalikan ya, semisal jumlah katanya 1000, jadi jumlah keywordnya 2,5 % X 1000 = 25 kata

-          Sebisa mungkin, keyword ada di awal postingan, tengah postingan dan akhir postingan

-          Kasih label

-          Ganti link sesuai judul/keyword

-          Post ke google web master

Baru itu saja sih soal SEO yang sedikit-sedikit saya terapin.

8.       Tentang Shareaholic

Saya pake nih Shareaholic. Iya, biar saya maupun pembaca yang mau ngeshare postingan saya itu makin mudah. Soal really enggaknya saya masih kurang paham sih. Etapi ya, saya pernah ngikut lomba dan pemenang favoritnya itu diambil dari jumlah share terbanyak, dan memang jumlah sharenya itu lumayan sih. Soal benar enggaknya, saya masih kurang tahu.

Dan buat saya, Shareaholic ini penting banget. Selain pernah baca dan pernah disarankan agar ada Shareaholic di blog, buat saya Shareaholic ini membantu banget. Saya kalau mau ngeshare link postingan tinggal klik saja ikon socmed dan enggak perlu copas linknya.

Makanya, saya ngasih Shareaholic di blog saya. Kalau buat blog ini sih bawaan dari templatenya, etapi kalau di blog diajeng witri memang saya ngasih pluginnya. PR-nya adalah ngasih Shareaholic di blognya mama juna. Belum lengkap soalnya.

Kayaknya Cuma ini deh jawaban dari saya. Maafkeun kalau lumayan panjang dan maafkeun kalau banyak salah kata. Ini jawaban dari blogger newbie... kalau ada mastah, boleh nambahin atau mengkoreksinya...

Tweet