Latest News

Surat Hari 24 : Firasat Seorang Isteri

Surat Hari 24 : Firasat Seorang Isteri





Aku tak tahu apa yang akan terjadi, yang aku rasa hanyalah sebuah ketakutan yang tak berujung. Ada bayangan-bayangan semu yang bermain dalam benakku dan menari-nari dalam pusaran kehampaan.

Kau meyakinkanku, itu hanya firasat dan tiada akan terjadi apa-apa. Kuharap memang kenyataannya akan seperti itu. Semua hanya firasat belaka dan memang esok tak akan terjadi apa-apa.

Tapi apa kau tahu, semakin kelam saja bayangan itu dan dada semakin terasa sesak. Aku takut, aku akan kehilangan kamu dan aku takut jika perempuan itu akan mengambilmu kembali dariku.

Kembali kau meyakinkan aku. Semua tak akan pernah terjadi. Cintamu padanya yang pernah tumbuh bersemi itu telah mati dan kini tumbuh cintamu hanya untukku dan tak seorangpun mampu untuk membunuh cinta itu. Dia hanya masa lalu dan sampai kapanpun tak akan pernah menjadi masa depan. Karena hanya akulah masa depanmu dan tiada yang lainnya.

“Benarkah itu?”

Kau terus saja meyakinkanku.

Tapi tetap saja, firasat itu menghantuiku dan semakin waktu berlalu, hati semakin takut.

Salam Cinta

Witri Prasetyo Aji

0 Response to "Surat Hari 24 : Firasat Seorang Isteri"